,

Halua dan Bagea Kenari yang Bikin Nagih

Dua jenis penganan kering khas Minahasa kesukaan saya adalah Halua Kenari dan Bagea Kenari. Sebagai provinsi penghasil kenari, tentunya banyak biji kenari yang diolah menjadi berbagai makanan. Karena harganya yang tidak murah di daerah tertentu, biji kenari banyak digunakan sebagai penghias kue kering. (more…)...
Read More

Penjurian Lomba Pangan Nusa Wilayah III

Setelah penjurian Lomba Pangan Nusa Wilayah II di Purwokerto, saya menuju ke Malang untuk menjuri Kompetisi Pangan Nusa Wilayah III yang dilaksanakan pada tanggal 19 Juni 2014 di Pendopo Kabupaten Kepanjen, Malang.  Sehari sebelum penjurian, saya bersama tim juri lainnya, William Wongso, dan Vindex Tengker mengadakan briefing kepada para peserta lomba masak. Pada saat briefing, kami memberi pengarahan mengenai teknis persiapan lomba, hal-hal penting yang akan dinilai, dan menjawab ragam pertanyaan dari para peserta lomba. Para peserta diwajibkan menampilkan olahan…...
Read More
,

Umbi Gembili

Sudah pernah makan Umbi Gembili? Sumber karbohidrat yang sudah jarang ditemukan di Pasar Tradisional ini bentuknya seperti Ubi jalar, warna dagingnya putih, dan kulitnya tipis berwarna coklat muda. Selain mengandung karbohidrat, ia juga mengandung Protein dan zat Calcium dan Vitamin B1. Gembili dapat dinikmati dengan cara direbus, tanpa dikupas, digoreng atau dimasak dengan sayur. Umbi ini dapat dimakan sebagai pengganti makanan pokok beras. Gembili (Dioscorea esculenta L.) memiliki potensi untuk diolah menjadi tepung, sebagai bahan alternatif tepung terigu, bahan utama…...
Read More

Kalibaru: Rawon dan Mozzarella Margo Utomo

Kalibaru merupakan salah satu kecamatan di Kabupaten Banyuwangi yang posisinya berada di 40 km ke arah barat. Tempat ini dapat ditempuh kurang lebih 5 jam perjalanan dari Surabaya. Baru kali ini saya dan keluarga mengunjungi daerah yang hampir berbatasan dengan Jember ini. Setibanya di tempat penginapan Margo Utomo II, saya belum familiar dan karena hari sudah gelap, jadi tidak begitu terlihat pemandangan di depan kamar seperti apa. Yang terlihat hanya pohon-pohon yang rimbun, dan terdengar gemericik air sungai. Malam itu,…...
Read More
,

Kelapa Parut dalam Berbagai Jajanan Jadoel

Indonesia kaya akan tumbuhan kelapa, hal ini bisa dibuktikan dengan banyaknya jajanan tradisional yang menggunakan bahan kelapa dan parutan kelapa. Penganan tradisional inisaya nikmati saat berada di Banyuwangi. Warna warni yang memikat mata, dengan nama yang juga unik: Kulpang, Uceng-uceng, Horog horog, Cenil, Sawut. Semuanya memiliki kesamaan, menggunakan dan disajikan dengan parutan kelapa. Parutan kelapa dapag memberikan rasa gurih, pada penganan yang rasanya manis. (more…)...
Read More

Sungkui Babai Cing’a khas Sanggau

Sajian Sungkui ini terlihat sederhana, tapi setelah sampai lidah, rasanya luar biasa. Masakan khas Sanggau terbuat dari olahan Beras, Jagung, dan Yoli (sejenis beras di Kabupaten Sanggau). Konon, Sungkui ini dibawa oleh Babai Cing'a sebagai bekal perjalanan sayembara yang diadakan oleh Raja. Babai Cing'a adalah orang biasa yang menikah dengan anak Raja , bernama Daranante. Wah.. selalu ada cerita di balik sebuah hidangan yang dapat diceritakan. (more…)...
Read More

Belimbing Darah Khas Kalimantan Barat

Alam Kalimantan menyimpan potensi bahan alam yang dapat diolah menjadi bahan masakan dan obat-obatan. Beberapa diantaranya ada Belimbing Darah, Daun Sungkui, Daun Sengkubak, dan Rebung Kering dari Kabupaten Sanggau, Provinsi Kalimantan Barat yang menyita perhatian saya. Menarik karena mereka tidak hanya karena berasal dari keliaran alam, tetapi karena mereka sangat eksotik. (more…)...
Read More

Seruit Khas Lampung, Jawara Lomba Pangan Nusa 2014

Seruit Khas Lampung patut juara I Lomba Pangan Nusa 2014, Wilayah I. Menu ini dimasak  an disajikan oleh peserta dari Kabupaten Tulang Bawang, Provinsi Lampung. Seruit merupakan makanan dengan bahan ikan bakar yang sudah dibumbui, lalu diambil daging ikannya untuk dicampur atau diaduk menjadi satu dengan sambal dan lalapan. Yang membuat sangat khas adalah tambahan Tempoyaknya. (more…)...
Read More