Melakukan perjalanan ke tanah Saudi Arabia, dimana tanahnya didominasi tumbuhan pohon Kurma, membuat saya ingin tahu lebih banyak mengenai buah Kurma yang identik dengan bulan puasa di Indonesia.
Rupanya Saudi Arabia merupakan Negara penghasil kurma terbesar ke tiga di dunia. Berikut ini adalah data lebih lengkapnya tentang 10 negara penghasil Kurma terbesar di dunia :
1. Egypt
2. Iran
3. Saudi Arabia
4. United Arab Emirates
5. Iraq
6. Pakistan
7. Algeria
8. Oman
9. Sudan
10. Libya
Saya akan membagi tulisan saya soal kurma menjadi dua bagian. Kali ini saya akan menjelaskan seputar jenis-jenis kurma di dunia.
Hanya saja sebelum membahas jenis-jenis kurma, simak dulu istilah asing yang akan saya gunakan untuk jenis-jenis kurma:
1. Busr : buah kurma yang telah membesar dan menjadi segar
2. Ruthab : buah kurma yang telah matang sebelum mengering. Ruthab memiliki beberapa bentuk: Muhalqin, hulqânah, syumthânah, ghasîs)
3. Tamr: bentuk terakhir dari buah kurma. Tamr terdiri dari:
- Bagian tangkai yang kering dan berwarna kuning (qam’)
- Kulit tipis dan cerah yang melindungi tamr dari pengaruh eksternal
- Daging, yaitu bagian yang dimakan. Ketebalam dan rasanya berbeda beda sesuai jenis kurma
- Biji. Terdapat naqîr, yaitu pusar.
Dalam buku The Miracle of Dates, rahasia sehat alami dengan kurma karangan Ahmad Salim Badwilan disebutkan bahwa ada lebih dari 450 jenis kurma di dunia, dibawah ini beberapa jenis kurma yang umum tumbuh di berbagai daerah di Saudi Arabia:
1. Sukkarî
Ukurannya sedang, dan memiliki warna kuning dengan tingkat kemanisan tinggi. Bagian luarnya agak crispy sementara bagian tengahnya gembung. Kurma yang tersebar di wilayah Qashim ini dapat dimakan di semua fase pertumbuhannya.
2. Syaqrâ
Kurma jenis ini juga banyak tersebar di Qashim. Warnanya merah kekuningan dan berubah menjadi coklat pekat ketika menjadi matang (tamr). Biasanya skala produksinya besar sehingga harganya jadi lebih murah.
3. Nabbût saif
Bentuknya oval dengan ukuran sedang dan bagian tengahnya bergembung. Kurma dengan tekstur daging empuk ini memiliki warna kuning pada fase busr, berubah emas kemerahan pada fase tamr. Tersebar di wilayah Riyadh.
4. Khidhrî
Warnanya hijau pekat pada fase busr, lalu berubah kuning pada fase tamr. Bentuknya besar dan panjang, Kurma jenis ini tersebar di bagian selatan dan barat daya kerajaan untuk diperdagangnkan.
5. Shuqa’î
Jenis ini cukup terkenal. Bentuknya silinder dengan ujung berwarna kuning dan berdaging tebal. Kurma ini tersebar di wilayah Riyadh
6. Syîsyî
Warnanya kuning cerah pada fase busr, lalu berubah menjadi emas menawan, banyak tersebar di wilayah Wustha dan Syarqiah
7. Barhî
Bentuk silinder pendek mendekati bulat berukuran sedang dengan warna kuning. Rasanya manis lezat. Banyak terseebar di wilayah Riyadh dan Qashim. Hasil satu pohon kurma ini bisa mencapai 115 kg per tahun.
8. Maktûmî
Salah satu kurma yang lezat! Warnanya kuning terang pada fase busr dan memiliki lapisan lilin yang sangat lembab. Penanamannya tersebar di Qashim dan Riyadh
9. Ajwa Al Madina
Bentuknya oval dengan warna merah tua pada fase busr, lalu berubah menjadi merah tua kehitaman. Biasanya pohon kurma ini memiliki buah berukuran sedang. Jenis ini terkenal di Madina dan pasarnya berkemang saat musim haji.
7. Khanîzî
Kurma berwarna kemerahan ini tersebar di wilayah Qathif
8. Razîn
Berwarna kuning fase busr, lalu berubah emas pada fase tamr. Kurma dengan tekstur daging yang lunak ini, banyak tersebar di wilayah Syarqiah
9. Khalâsh
Warnanya kuning seperti aprikot pada fase busr, lalu berubah menjadi kuning sawo bercampur merah pada fase tamr. Rasanya sangat istimewa dan bisa dimakan pada semua fase pertumbuhannya. Kurma ini tersebar di semua wilayah, khususnya Syarqiah
10.Anbarah
Berbentuk kerucut panjang, berukuran besar dengan diameter antara 2.5-3 cm, dan memiliki warna merah. Tekstur dagingnya juga agak lunak. Kurma yang merupakan salah satu jenis kurma Madinah Manawarah ini memiliki distribusi terbatas sehingga harganya tinggi.
11.Syalabî
Ukurannya besar, tulangnya lunak, warnanya kuning jeruk, ketika pertumbuhannya telah sempurna. Harganya tinggi karena jumlahnya sedikit. Kurma ini merupakan salah satu kurma Madinah Munawarah
12. Hulwah
Warnanya merah, enak dimakan pada fase busr. Kurma ini tersebar di bagian utara dan barat laut Arab Saudi
13. Salj
Busr-nya berwarna kuning, sementara fase tamr-nya berwarna cokelat mendekati emas. Kurma berbentuk silinder idengan rasa manis ini matang pada permulaan musim dan banyak didapat di Riyadh dan madinah munawarah
14. Barnî
Kurma ini berwarna kuning pada fase busr, setengah kering dengan ukuran besar. Sering digunakan dalam fase industri dan merupakan salah satu kurma Madinah Munawarah, Alla, dan Bisyah
15. Rutan
Ukuran sedang, bentuk oval lebar, panjang antara 3.5-4 cm, berat antara 13-15 gram. Warna kuning pada fase ruthab, rasanya manis, enak dimakan pada fase busr, ruthab, dan tamr. Bentuknya bisa terjaga untuk waktu yang lama tanpa ditimpa kerusakan
16. Nabtah Ali
Biasanya ditanam di wilayah Qashim dan Wustha. Kurma ini memiliki ukuran berbeda-beda, ada yang sedang dan ada yang besar dengan panjang yang berkisar antara 3.5 – 4.5 cm dan diameternya antara 2.5 – 3 cm. Kurma ini memiliki bentuk oval panjang dengan memiliki kepala yang bisa dikupas. Warnanya kuning pada fase pertumbuhan, pohonnya berbuah lebat, hasil rata-rata satu pohon 95 kg per tahun
17. Daqlah nûr
Digolongkan sebagai salah satu jenis kurma setengah kering. Kurma ini memiliki ukuran berbeda-beda, ada yang sedang, dan ada yang besar. Bentuk kurma ini oval panjang dengan warna merah marjan ketika pertumbuhan telah sempurna, lalu berubah warna menjadi ambar pada fase ruthab. Waktu kematangannya lambat dan termasuk jenis kurma yang langka. Bila pohonnya bebuah lebat, hasilnya berkisar antara 90-120 kh per tahun,
18. Munîfî
Habitat aslinya adalah wilayah Riyadh, tetapi berhasil dikembangkan di wilayah Qashim dan sekarang mulai menyebar. Bentuk buahnya oval dengan warna kuning dan beratnya mencapai 20 gram. Kurma ini matang pada bulan September dan bisa dipasarkan pada fase setengah matang. Pohon kurma ini memiliki hasil rendah, kira-kira mencapai 70 kg per tahun
19. Sibâkah
Merupakan jenis yang tidak banyak tersebar. Pohonnya memiliki hasil yang banyak, rata-rata mencapai 145 kg per tahun. Buahnya berukuran besar dengan berat berkisar antara 19,35 – 19,62 gram. Berwarna kuning pada fase pertumbuhan, kemudain berubah ambar atau coklat kehitaman pada fase ruthab. Bentuk kurma ini silinder dengan kulit tebal dan berkerut jelas. Dagingnya memiliki serat yang sedikit dan rasanya manis bercampur dengan sedikit rasa sepat pada fase pertumbuhan.
20. Rasyûdiyyah
Jenis kurma yang terkenal di wilayah Wustha karena pertumbuhannya sangat baik di tanah berpasir. Kurma ini berbentuk buah silinder panjang, 2,5-4 cm dengan berat 15 gram. Warnanya kuning jeruk dan tidak dapat disimpan kecuali dalam beberapa kondisi. Kurma yang termasuk jenis kurma kering ini matang pada bulan Agustus dan hasil maksimal setiap pohon mencapai 200 kg per tahun.
21. Shafâwi
Dianggap sebagai salah satu jenis yang istimewa di arab Saudi, ukurannya sedang, bentuk oval panjang 3-3,9 cm. diameter 1,4-1,8 cm. warna merah dan rasanya sepat pada fase pertumbuhan lalu berubah menjadi merah tua dan lezat. Baunya sedap pada fase tamr, matang pada akhir musim , digunakan dalam produk kemasan dan diteri,a di pabrik pabrik kurma, ditanam di wilayah Madinah Munawarah dan Yanbu
22. Usailah
Kurma kering yang bagus ditanam di tanah berpasir. Kurma ini memilki panjang berkisar 3-5 cm dengan berat mencapai 20 gram. Warnanya kuning kecoklatan dengan bentuk silinder panjang menyerupai bentuk Shuqa’î. Kurma ini merupakan salah satu yang digemari untuk ekspor ke luar negeri. Sayangnya, kurma Usailah tidak bisa disimpan dalam kondisi matang, tetapi setengah matang saja. Kurma ini matang pada akhir bulan Agustus dan pohonnya berbuah lebat mencapai 200 kg per tahun. Jenis ini banyak ditanam di daerah Qashim dan tersebar di wilayah lainnya.